Padangsidimpuan - Interaksinews.com II Pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) jaringan perpipaan di Desa Bargot Topong Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua Kota Padangsidimpuan Sumatera Utara (Sumut), diduga asal-asalan. Hal ini diungkapkan oleh Rahmad Parlindungan Nasution Sekretaris Waktu Indonesia Bergerak (WIB) Padangsidimpuan kepada Interaksinews.com, Jum'at (28/2/2025).
Rahmat menjelaskan bahwa proyek yang tertera di papan proyek senilai Rp. 587 juta TA. 2023 yang dikerjakan oleh CV. Sari Guna Lestari, menunjukkan indikasi penyimpangan dugaan korupsi.
Hasil investigasi dilapangan menunjukkan beberapa dugaan kejanggalan, antara lain, penggunaan pipa yang diduga bukan berstandar Standar Nasional Indonesia (SNI) karena terlihat pada pipa pada bak utama menggunakan ikatan karet ban dalam. Selain itu, bak penampung air juga diduga menggunakan bangunan lama.
"Kami menduga pembangunan SPAM ini tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB)," tegas Rahmad Sekretaris Waktu Indonesia Bergerak (WIB) Padangsidimpuan.
Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak CV. Sari Guna Lestari maupun instansi terkait mengenai dugaan Penyimpangan proyek tersebut.
Maka dari itu, WIB Padangsidimpuan menyatakan akan melaporkan dugaan korupsi ini kepada Aparat Penegak Hukum (APH) terkait Pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) jaringan perpipaan di Desa Bargot Topong. (Parlindungan)
Komentar
Posting Komentar