Warga Desa Pabuaran Kecamatan Suka Makmur Klarifikasi langsung "korban Asusila Oknum Kades



Interaksi-news.com. Bogor. || Ramainya pemberitaan terkait dugaan tiga oknum Kades Wilayah Kecamatan Suka Makmur Kabupaten Bogor (Desa Pabuaran,Sukadamai,satunya belum di ketahui identitasnya) yang di duga mencekoki dua wanita di hotel Sentul 8 setelah di cekokin lalu di tinggal kabur, kini warga Desa Pabuaran sudah tidak lagi percaya dipimpin oleh (DA) sebagai Kepala Desa. 

Hal ini terungkap dari Penuturan (Sh) inisial yang merupakan Tokoh Masyarakat Desa Pabuaran.
Dari Penuturan Sh "korban dengan inisial L dan Fn dihadirkan di depan para tokoh dan masyarakat Desa Pabuaran kampung Ciherang RT/RW  03/06 Kecamatan Suka Makmur Kabupaten  Bogor, dan Korban menceritakan kejadian yang sebenarnya bahwa kejadian itu benar-benar terjadi pencekokan di hotel 8 Sentul ( Senin,21/04/2025). 

 Dihadapan masyarakat Korban menegaskan, "betul pak memang ada kejadian itu, awalnya saya ditelpon oknum Kades dan ketemuan di SICC sentul, lalu di ajak ke Sentul 8 dan dia pun bisik-bisik ada rencana jahat, apa yang terjadi betul kan dia mencekoki minuman lalu saya melayani dua orang anak buah Kades, dan sang Kades "dilayani" sama Fn, sekitar jam tiga pagi Kades mau pergi, sempat mengajak ke Indomart daerah Sentul, ternyata Kades membohongi kami, malah kabur dengan kendaraan melalui jalan tol" ,ucapnya.

Masih di lokasi yang sama korban pun menceritakan terkait minta klarifikasi, awalnya saya di datangin oleh keluarganya  Kades minta klarifikasi seolah-olah berita online yang ditayangkan *mitramabes.Com itu hoax*, karena aku kasihan ya "sudahlah gapapa dan sayapun dikasih imbalan Satu Juta Rupiah, namun di sisi lain teman saya (Fn) pun merasa kecewa karena di janjikan Uang sebesar 100 juta Rupiah oleh adeknya Kades (Dp) asal mau berikan klarifikasi dan tanda tangan tapi di tagih malah saya diintimidasi dan dituduh melakukan pemerasan".imbuhnya.

Dalam hal ini, "setelah mendengarkan langsung penuturan darikorban tindakan *Asusila* oknum Kades,warga dan tokoh masyarakat Desa Pabuaran sempat tercengang,dan terucap " sudah tidak lagi percaya dengan DA sang Kades memimpin Desa Pabuaran yang suka *jinah dan mabok-mabokan*,dan saya berharap aparat penegak hukum agar memproses dan melanjutkan kasus ini sampai tuntas, tutupnya. 
(Jhon M & Tim)

Komentar